Rabu, 24 Juli 2019

Pemerintah akan Teken Aturan Insentif Mobil Listrik Minggu Ini


Diary News - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan sebuah Peraturan Presiden (Perpres) tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai dan Peraturan Pemerintah (PP) tentang PPnBM Kendaraan Bermotor akan ditandatangani Presiden Joko Widodo pada pekan ini.

"Minggu ini. Industri otomotif diharapkan terus meningkatkan inovasi, produktivitas dan daya saingnya," kata Menkeu di sela gelaran Gaikindo International Auto Show (GIIAS) di Tangerang, Rabu (24/7/2019).

Menteri keuangan menjelaskan bahwa pemerintah akan memberikan beberapa insentif tentang pengembangan mobil listrik, di antaranya impor kendaraan listrik diberikan dalam jangka waktu tertentu, serta pemberian "tax allowance" bagi industri suku cadang.

Kemudian, pemberian "tax holiday" bagi integrasi kendaraan listrik dengan baterai, pemberian "tax allowance" bagi industri suku cadang, bea masuk ditanggung pemerintah untuk impor kendaraan listrik yang mendapatkan fasilitas, dan bahan bakunya, serta kemudahan impor untuk tujuan ekspor

Sedangkan, untuk insentif pajak pada mobil, pemerintah akan memberikan keringanan pajak untuk kendaraan sedan, di mana sedan selama ini kena pajak lebih tinggi dari jenis kendaraan MPV.

Sedangkan, sedan selama ini merupakan pasar terbesar otomotif di global.

"Kita ubah peraturan PPnBM. Dulu sedan dianggap mewah. Kita tidak lagi menyangkut bentuk. Kami kelompokkan menjadi tiga size saja, di bawah 3.000 cc, antara 3.000 cc - 4000 cc dan di atas 4.000 cc," katanya.

Sri Mulyani berharap dengan dua insentif di bidang otomotif maka ekspor bisa mencapai 1 juta unit dari saat ini sekitar 300 ribu unit per tahun.

"Kita harap PP dan Perpres ini akan menciptakan insentif bagi industri otomotif yang kompetitif berbasis listrik. Ekspornya jangan hanya 300 ribu, tapi 1 juta unit," kata Menkeu. []



Sumber : Akurat.co

Wacana Pemindahan Ibu Kota Batal? Mari Coba hitung Untung Ruginya


Diary NewsPengamat Kebijakan Publik dari Universitas Indonesia (UI) Harryadin Mahardika menyampaikan dampak untung dan rugi yang timbul apabila wacana pemindahan ibu kota negara batal dilakukan.

"Ada dua dampak, positif dan negatif," ujar Harryadin saat dihubungi Antara, Kamis (25/7/2019).

Menurut Harryadin, dampak positif pertama atas pembatalan kebijakan ini berkaitan dengan kondisi keuangan Indonesia. Dalam kondisi keuangan Indonesia yang sulit, pembatalan pemindahan ibu kota akan mengurangi beban finansial.

Jika pemindahan ibu kota jadi dilakukan, pemerintah akan melakukan pinjaman dana dari investor. Pinjaman tersebut akan bersifat jangka panjang yang kurang relevan bila diterapkan pada saat sekarang ini, katanya.

"Kalau kita pinjam sekarang, pembangunan ibu kota baru itu mungkin baru berdampak secara ekonomi pada 20-25 tahun ke depan, sedangkan pinjamannya dari tahun pertama sudah harus dikembalikan," ujar Harryadin.

"Dan kalau hitung-hitungan investasi, pengembaliannya kapan? biasanya kalau sudah lebih dari 10 tahun artinya sudah tidak layak, sementara kalau membangun ibukota dan sebagainya Itu sesuatu yang sangat intangible, sulit diukur dan sangat jangka panjang," imbuh dia.

Dampak positif kedua, lanjut dia, pemerintah memiliki waktu yang lebih lama untuk melakukan persiapan menentukan lokasi ibu kota baru.

Menurut Harryadin, proses penentuan lokasi ibu kota baru yang disiapkan pemerintah terkesan terburu-buru dan minim kajian ilmiah yang bersifat komprehensif, seperti terkait dengan kontur tanah ataupun ketersediaan air.

"Hal-hal teknis seperti itu belum pernah diinformasikan ke publik. Kita tidak pernah tahu, nanti tiba-tiba ketika dibangun di sana ternyata tanahnya tanah bergoyang artinya gedung-gedung tinggi tidak bisa dibangun di sana," ujar dia.

Meski demikian, pembatalan pemindahan ibu kota juga bisa menimbulkan dampak negatif yang lebih kepada aspek politik Presiden Joko Widodo.

Menurut dia, kepercayaan publik terhadap Jokowi bisa hilang lantaran dinilai tidak serius mengerjakan rencana strategis yang sudah terlanjur menarik perhatian khalayak luas.

"Jadi maksud saya orang akan tidak percaya atau kehilangan kepercayaan terhadap wacana-wacana yang disampaikan oleh pemerintah karena akhirnya ini sesuatu yang cuma sekedar gimmick politik," ujar Harryadin.

Dia berpendapat, sebaiknya pemerintah tidak mengumbar rencana yang belum pasti. Jika kajian sudah matang, pemerintah baru bisa melempar wacana itu ke masyarakat.

"Jangan sampai banyaknya wacana yang tidak terwujud membuat masyarakat menjadi skeptis terhadap pemerintah." kata dia.

Selain itu, dampak negatif lainnya atas pembatalan wacana ini terkait dengan kelangsungan Kalimantan. Pulau tersebut telah disebut-sebut menjadi wilayah potensial ibu kota baru menggantikan Jakarta.

Jika ibu kota jadi dipindah ke sana, Harryadin meyakini masalah-masalah yang ada di Kalimantan pasti dapat tertangani. Ada pertumbuhan signifikan yang akan terjadi, baik dari segi infrastruktur hingga sumber daya manusia.

Pembatalan pemindahan ibu kota akan membuat Kalimantan kehilangan kesempatan untuk berkembang.

"Dengan ini berarti kan tidak jadi lagi, sementara yang terjadi sekarang Kalimantan terlalu bergantung kepada industri atau sektor-sektor yang tidak ramah lingkungan," kata dia. []



Sumber : Akurat.co

5 Mitos CIA yang Perlu Diluruskan

Diary News - Iran menyatakan berhasil menangkap 17 orang yang diduga telah direkrut menjadi mata-mata Badan Intelijen Pusat Amerika Serikat (CIA). Mereka ditangkap antara Maret 2018 hingga Maret 2019.
Meski keberadaan mereka dibantah Amerika Serikat (AS), para terduga mata-mata itu diserahkan ke pengadilan untuk menjalani proses hukum. Bahkan, beberapa di antara dijatuhi hukuman mati.
Sebagai badan intelijen negara, CIA sudah seharusnya bertugas menggali informasi rahasia terkait keamanan luar negeri dan nasional AS. Namun, jangan bayangkan pekerjaan tersebut seperti agen spionase di film-film. Pasalnya, tak semua yang bekerja untuk CIA adalah mata-mata. Sebagian besar dari mereka juga tak lihai memegang senjata. Selain itu, masih banyak mitos-mitos yang salah tentang CIA.
Dilansir dari laman resmi CIA, inilah 5 mitos CIA yang perlu diluruskan.
1. CIA memata-matai warga AS
Misi CIA adalah mengumpulkan informasi terkait intelijen asing dan kontra intelijen asing. Namun, menurut peraturan yang berlaku, mereka tidak bisa sembarangan mengumpulkan informasi intelijen yang menyasar pada warga AS. Pengumpulan informasi itu hanya diizinkan untuk tujuan intelijen resmi. Misalnya, orang tersebut diyakini terlibat dalam kegiatan spionase atau terorisme internasional. Jadi, CIA tidak memantau semua aktivitas domestik warga AS.
2. Semua yang bekerja di CIA adalah agen atau mata-mata
Tak semua karyawan CIA adalah mata-mata. Mereka punya perannya masing-masing, seperti pejabat operasional, analis, pustakawan, hingga humas. Namun, ada petugas operasional yang direkrut dan ditempatkan untuk menggali informasi. Petugas itulah yang disebut agen atau mata-mata.
Mereka bertugas mengenali, merekrut, dan menangani agen asing. mereka juga sangat ahli memahami sifat, emosi, niat, dan motivasi manusia. Informasi yang mereka berikan berperan penting dalam mengembangkan dan mengimplementasikan kebijakan keamanan luar negeri dan nasional. Namun, mata-mata berisiko dipenjara, kehilangan pekerjaan, reputasi, keluarga, atau teman. Mereka bahkan berisiko dieksekusi mati bila tertangkap.
3. Semua karyawan CIA hidup dalam kamuflase
Beberapa petugas memang hidup dengan menutupi identitasnya, tetapi sebagian besar tidak. Mereka juga boleh terang-terangan mengaku bekerja di CIA, tetapi tidak boleh membeberkan detailnya.
Sebagian besar karyawan juga sama seperti kaum pekerja pada umumnya. Jadi, pekerjaan yang mereka tangani memang rahasia, tetapi kehidupannya tidak. Mereka menjalani hidup layaknya orang biasa, seperti membesarkan anak-anak, memelihara hewan, menonton bioskop, makan di restoran, dan bersenang-senang dengan teman.
4. Semua petugas CIA dilengkapi senjata api
Sebagian besar petugas CIA tidak dipersenjatai senjata api. Yang boleh memegang senjata hanyalah petugas di Badan Perlindungan Keamanan atau mereka yang ditugaskan di zona perang. Itu sebabnya petugas CIA tidak akan menodongkan senjata.
5. Petugas CIA bisa tahu semua rahasia negara
Bekerja di CIA bukan berarti mendapat akses tanpa batas untuk menggali rahasia pemerintah. Ada kebijakan ketat terkait informasi rahasia ini. Seorang petugas baru boleh mengakses informasi rahasia tertentu jika memang berkaitan dengan pekerjaan yang sedang mereka tangani.
Bagaimana, tertarik jadi bagian dari agen intelijen?


Sumber : Akurat.co

Djokovic Iri dengan Federer, Inilah sebabnya!

Diary News - Salah Satu  petenis terbaik saat ini yang pernah ada yaitu Novak Djokovic. Ia baru saja memenangi grand slam ke-16. Prestasinya hampir menyamai dua petenis terbaik lainnya, Rafael Nadal dan Roger Federer. Nadal mengumpulkan 17 grand slam, sedang Federer 20.
Bukan hanya berprestasi, Djokovic ternyata memiliki jiwa penolong. Kontribusinya membantu banyak anak dan anak-anak muda mewujudkan mimpi-mimpi mereka.
Di kampung halamannya Serbia, Novak Djokovic Foundation didirikan membantu anak-anak di sana di bidang pendidikan. Yayasan ini dikelola istrinya, Jelena Djokovic. "Masa kanak-kanak adalah pondasi untuk masa depan mereka. Masih banyak anak di Serbia yang tak bisa menyelesaikan pendidikannya," ujar Jelena tentang yayasan yang mereka dirikan. 
Djokovic juga memotivasi mereka untuk bisa mewujudkan cita-citanya. "Nasihat terbaik untuk anak-anak adalag jangan menyerah dengan impian mereka. Ikuti intuisi dan saat kamu muda beberapa keputusan akan turut mengubah hidupmu," ungkapnya. 
Seperti halnya Federer, Djokovic mengaku ingin dikenang sebagai orang yang menolong anak-anak muda mewujudkan mimpinya. 
"Saya ingin dikenang sebagai orang yang sukses di lapangan tenis yang mampu menolong orang lain melalui pendidikan dan olahraga, memberikan nilai-nilai, membantu nutrisi mereka, yang juga menjadi hasrat."[] 


Sumber : Akurat.co

Dear Ladies! Jangan Pakai Masker Lebih 10 Menit

Diary News - Banyak kaum hawa yang  menginginkan punya kulit Wajah sehat yang akan membuat penampilannya makin memesona. Untuk itu, rangkaian perawatan kulit dan Kecantikan banyak diterapkan, salah satunya dengan Masker Wajah.
Mengaplikasikan Masker Wajah menjadi perawatan yang dipilih kebanyakan perempuan karena praktis dan sensasi nyaman bisa didapat. Namun, niat untuk mendapatkan kulit sehat dan mulus terkadang malah menjadi sebaliknya akibat penggunaan Masker Wajah yang sembarangan.
Menurut Beauty InfluencerPatricia Devina Dextra, mengaplikasikan Masker Wajah tidak boleh terlalu lama. Ada permasalahan kulit yang akan timbul jika itu dilakukan. Hal itu diampaikannya dalam acara Ariul 7 Days Mask yang dihadiri AkuratTren di BSD, Tangerang Selatan, Rabu, (24/7).
"Ketika kita memakai Masker lebih 10 menit, malah menjadi masalah. Masih banyak yang tidak sadar dan belum tahu soal ini. Malah parahnya, ada yang seharian dari malam sampai pagi. Tapi lain halnya kalau menggunakan Masker yang memang dirancang untuk dipakai semalaman," ungkapnya.
Bukan tanpa alasan apabila pemakaian Masker memakan waktu lebih dari 20 menit tidak boleh dilakukan. Kerusakan kulit Wajah seperti Jerawat dan kering akan didapat.
"Kenapa perlu waktu 10 menit untuk memakai Masker? 10 menit itu waktu minimal saat kita memakai satu Masker yang mana waktu sebanyak itu sudah cukup untuk meresap ke kulit. Kalau lebih sampai 20 menit tidak baik, karena Maskerakan menyerap kembali air-air sisa di pori yang mana itu menyebabkan kulit malah kering dan juga berdampak Jerawat," tambahnya.
Patricia juga mengingatkan setiap orang yang baru selesai menggunakan Masker untuk tidak membersihkan Wajahnya.
"Tidak perlu sih untuk mencuci Wajah sehabis Maskeran. Kalau mencuci Wajah dapat menghilangkan khasiat yang ada di Masker sehingga kulit malah tidak mendapatkan manfaat yang seharusnya," tutupnya.[]

Sumber : Akurat.co

Kamis, 18 Juli 2019

Jangan Mabuk!! Kalau ingin cantik dan awet muda

Diary News - Konsumsi alkohol telah menjadi bagian dari kehidupan banyak orang. Bagi sebagian orang, akhir pekan tampaknya tidak lengkap tanpa tegukan air alkohol. Yaps, alkohol secara bertahap telah memasuki kehidupan sehari-hari dan banyak yang gagal melihat betapa berbahayanya barang haram ini dalam hidup jangka panjang.
Menjadi peminum bisa menghilangkan nutrisi yang dibutuhkan tubuh dan memengaruhi Anda secara keseluruhan. Ini sangat mengeringkan tubuhmu dan dapat menyebabkan banyak masalah.
Jika inging meminumnya, kamu harus memahami efek buruk yang ditimbulkannya. Kondisi kulit seperti psoriasis dan eksim sering terjadi pada peminum berat. AkuratHealth melansir dari laman Boldsky berikut adalah ulasan bagaimana alkohol mempengaruhi Kecantikanmu.
Dehidrasi
Dehidrasi adalah hal pertama yang kamu rasakan ketika bangun setelah malam yang menyenangkan, seusai Mabuk. Konsumsi alkohol secara teratur sangat mengeringkan tubuhmu dan itu dapat menyebabkan kulit kering dan kasar. Akhirnya, dapat menyebabkan berbagai masalah kulit. Menjaga tubuhmu tetap terhidrasi adalah wajib dalam kasus ini. Minumlah air putih sebanyak mungkin.
Memperburuk masalah kulit
Jika kamu sudah menghadapi masalah kulit seperti Jerawat, alkohol akan memperburuknya lagi. Dehidrasi yang disebabkan oleh alkohol adalah penyebab utamanya. Jadi, jika kamu sedang berjuang melawan masalah kulit, jangan minum lagi.
Kemerahan
Alkohol dapat menyebabkan peradangan dan karenanya menyebabkan kemerahan pada kulit. Tapi kadang-kadang, situasinya bisa jauh lebih buruk. Konsumsi alkohol dapat menyebabkan kondisi kulit yang dikenal sebagai rosacea, yang biasanya menyebabkan kemerahan pada kulit. Ini adalah salah satu efek buruk penyalahgunaan alkohol.
Wajah bengkak
Kamu mungkin telah memperhatikan bahwa setelah minum semalaman, wajahmu akan terasa bengkak. Nah, ini adalah salah satu efek setelah mengonsumsi alkohol yang memiliki efek pada penampilanmu. Jadi, jika tidak ingin wajahmu bengkak, kamu tahu kan apa yang harus kamu lakukan?
Tanda awal penuaan
Meskipun penuaan adalah proses alami yang tidak dapat dihindari, konsumsi alkohol yang berlebihan merusak kulitmu, dan dapat menyebabkan penuaan dini pada kulit. Kamu akan melihat kerutan terbentuk di wajah dan kulitmu makin kendur dan kendur.[]


Sumber : Akurat.co

Disaat sedang melarikan diri, Dua Gembong Narkoba Sempat Tabrak Warga

Diary News - Rasya (12 tahun ) dan Riska Syahputri (16 tahun) mengalami luka-luka setelah menjadi korban tabrak lari sebuah mobil Toyota Altis warna hitam dengan nomor polisi B 8097 BF, dikendarai oleh gembong narkoba yang sedang melarikan diri tapi sekarang sudah ditangkap Direktorat Reserse Narkoba Kepolisian Daerah Aceh, Senin (11/3/2019), malam.
Kepala Kepolisian Resort Aceh Tamiang, Ajun Komisaris Besar Polisi Zulhir Destrian, mengatakan, kedua korban sempat di bawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Aceh Tamiang sebelum dirujuk ke Rumah Sakit Bina Kasih Kota Medan, Sumatra Utara.
“Dua anak yang ditabrak sudah dirujuk dan dirawat ke rumah sakit umum di Kota Medan,” kata Zulhir, saat dikonfirmasi, Selasa ( 12/3/2019).
Akibat kecelakaan itu, Rasya mengalami luka di pelipis mata sebelah kanan. Sementara Riska yang sebelumnya sempat pingsan akibat benturan, mengalami luka lecet di dagu serta pipi bagian.
Sebelumnya diberitakan, Kepolisian Daerah Aceh melakukan pengintaian terhadap 2 gembong narkoba berinsial Na (42) warga Kabupaten Aceh Utara dan RA (29) warga Kota Batam, Kepulauan Riau, yang diketahui akan melakuan transaksi barang haram tersebut dalam jumlah besar.
Beberapa saat kemudian, sebuah mobil Toyota Altis melintas dan polisi mencoba menghentikannya, namun bukannya berhenti, mobil dicurigai itu langsung terobos tim yang menghadang.
Aksi kejar-kejaran pun terjadi, hingga kedua korban, Rasya dan Riska Syahputri, yang kala itu sedang mengendarai motor di depan SMP Alur Cucur, ditabrak oleh gembong narkoba yang berupaya kabur. Meskipun demikian, kejadian tersebut tidak menghentikan laju mobil Toyota Altis tersebut.
Beberapa saat kemudian, akhirnya petugas berhasil menghentikan laju mobil setelah melepaskan tembakan yang mengakibatkan kedua tersangka Ra dan Na mengalami luka. Na dikabarkan meninggal dunia saat akan dibawa ke rumah sakit.
Zulhir mengatakan, saat ini perkara kasus penabrakan kedua warga ini telah ditangani oleh Satuan Lalu Lintas Polres Aceh Tamiang. Namun penanganannya serta kelanjutan kasus akan dilakukan setelah perawatan terhadap tersangka Ra selesai.
“Kita utamakan penanganan kesehatan (tersangka), berkaitan itu akan dikaitan dengan perkara kasus narkoba dan juga tabrak larinya,” tegas Kepala Kepolisian Resort Aceh Tamiang itu. []

Sumber : Akurat.co

Inilah Cara Pakai Skuter GrabWheels dan Sekarang Sudah Tersedia di Kampus UI

Diary News - Penyedia layanan ride-hailing Grab resmi menghadirkan GrabWheels di Fakultas Teknik Kampus Universitas Indonesia (UI) Depok. Peluncuran GrabWheels juga bertepatan dengan ulang tahun Fakultas Teknik UI ke-55.
Sekarang Bagaimanakah cara mengoperasikan skuter listrik ramah lingkungan ini? Selama masa uji coba, pengguna bisa menikmati layanan dengan mengunduh aplikasi GrabWheels versi beta di perangkat iOS dan Android.
Kemudian, pengguna tinggal mengunjungi area parkir GrabWheels yang telah tersedia pada lokasi terpilih di Fakultas Teknik UI Depok. Setelah itu, pengguna dapat membuka kunci skuter listrik hanya dengan memindai barcode yang tersedia menggunakan aplikasi GrabWheels untuk segera memulai perjalanan mereka menjelajahi area Kampus Ul Depok.
Setelah pengguna mencapai destinasi yang dituju, aplikasi GrabWheels akan mengarahkan pengguna untuk mengembalikan skuter listrik ke tempat parkir terdekat. Demi menjaga keselamatan pengguna, Grab akan memberikan edukasi perilaku berkendara aman melalui pesan langsung di aplikasi GrabWheels.
Pengguna akan diwajibkan menggunakan helm sebagai kelengkapan berkendara. Selama masa uji coba berlangsung, Grab juga akan menyediakan tim khusus untuk membantu pengguna jika mereka mengalami masalah teknis.
President of Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata mengatakan GrabWheels akan memberikan pengalaman baru dalam berkendara di lingkungan kampus.
"Kami harap GrabWheels dapat menjawab kebutuhan para mahasiswa, pengajar dan seluruh sivitas akademika UI akan pilihan transportasi yang praktis dan ramah lingkungan," ujarnya saat peluncuran GrabWheels di Fakultas Teknik Kampus UI, Depok, Jawa Barat, Rabu (17/7/2019).
Sementara itu, Dekan Fakultas Teknik UI, Hendri D.S. Budiono menuturkan pihaknya berkomitmen untuk memberikan fasilitas transportasi terbaik di lingkungan kampus.
"Kehadiran GrabWheels di Kampus Fakultas Teknik UI Depok sejalan dengan visi kami untuk mengembangkan IT-based environment," tandasnya.


Sumber : Akurat.co

Fakta! Wanita yang ingin mendonorkan Darahnya, Hanya sedikit

Diary News - Pada tahun 2018, Palang Merah Indonesia (PMI) berhasil mengumpulkan darah sebanyak 3,2 juta kantong dari hasil donor di seluruh Indonesia. 90 persen pemenuhan kebutuhan masyarakat secara keseluruhan.
Tapi Sayangnya, sebagian besar pendonor adalah laki-laki. Bagaimana dengan Wanita?
Bagi sebagian wanita, mendonorkan darah merupakan sesuatu yang tidak biasa. Bahkan, menakutkan. Apakah kamu salah satunya?
Ini terbukti dari data yang diterima AkuratHealth dari PMI, bahwa jumlah pendonor wanita hanya mencapai 27 persen saja. Sisanya adalah laki-laki. Bahkan, dr. Ria Safitri, Kepala UTD PMI Pusat, pernah memiliki pengalaman yang tak biasa saat awal tahun lalu dalam sebuah acara Donor Darah yang dihadiri Wakil Presiden, Jusuf Kalla.
"Waktu itu ada 800 pendonor dan catatan kami hanya 20 wanita saja yang mendonorkan darah, berbeda sekali dengan pria," katanya kepada AkuratHealth di kawasan, Cilandak, Jakarta Selatan, Kamis, (18/7).
Selain rasa takut, ternyata ada beberapa alasan yang kerap muncul jika ingin mendonorkan darah. Ya, bisa saja akan, sedang atau baru saja Menstruasi.
"Biasanya alasan utama setelah selesai Mens itu wanita tidak mau mendonorkan darah, tentu darah akan keluar lebih banyak," lanjutnya.
Padahal, menurut dr. Ria, setelah Menstruasi wanita diperbolehkan untuk mendonorkan darah. Dengan syarat, Hemoglobin (HB) harus melebihi 12,5 persen. Jika dibawah angka tersebut, ia tak menyarankan karena akan menyebabkan LelahPusing dan lesu.
"Sebenarnya boleh saja kalau memang tidak menganggu kesehatan dan wanita tidak lemas. Kita kan cek dulu HB mereka, jika diatas 12,5 persen itu tidak masalah," tutupnya.[]

Sumber : Akurat.co

Babak Perempat Final, Indonesia Kirimkan 5 wakilnya

Diary News - Wakil-wakil dari tim tuan rumah langsung 'berjatuhan-jatuhan' di babak 16 besar Indonesia Terbuka 2019. Total, Indonesia hanya mampu mengirimkan lima 'jagoannya' ke babak perempat final.
Di tunggal putra, Indonesia mengirimkan satu wakil ke babak perempat final melalui Jonatan Christie.
Jojo -julukan Jonatan- meraih tiket ke perempat final setelah menyudahi perlawanan Hans-Kristian Solberg Vittinghus dengan skor 22-20 dan 21-13.
✅LOLOS KE QF
MS: Jonatan
WS: -
MD: Marcus/Kevin, Ahsan/Hendra, Fajar/Rian
WD: -
XD: Tontowi/Winny

❌kalah
MS: Anthony
WS: Gregoria
MD: Wahyu/Ade, Angga/Ricky
WD: Greys/Apri, Della/Rizki, Nadya/Tiara
XD: Hafiz/Gloria

5 WAKIL DI QF. GOGOGO INDONESIAAAA 🇮🇩🇮🇩🇮🇩

190 orang memperbincangkan tentang ini
Tapi dengan hasil ini, Indonesia mengirimkan wakil terbanyak ke babak perempat final melalui ganda putra. Tiga wakil tersebut adalah Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya SukamuljoHendra Setiawan/Mohamad Ahsan, dan Fajar Alfian/Rian Ardiantomelangkah ke babak perempat final.
Indonesia menambah satu wakil di sektor ganda campuran setelah Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow yang mengalahkan pasangan asal Thailand, Nipitphon Phuangphuapet/Savitree Amitrapai.

Sementara itu, tunggal putri dan ganda putri dipastikan tidak mendapatkan wakil di babak perempat final. Tunggal putri tidak tersisa setelah Gregoria Mariska 'tumbang' di babak kedua. Ganda putri andalan Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu gagal melaju ke perempat final setelah dikalahkan 20-22, 21-18, dan 13-21.[]

Sumber : Akurat.co